RUMAH NENEK MARINA

Tantangan menulis hari ke-28.

Oleh: Fitry Azhariaty

Suatu hari, Puput dan tiga temannya melakukan penelitian di sebuah desa. Mereka mencari tempat tinggal untuk sebulan lamanya. Wali korongpun datang , dan menunjuk sebuah rumah yang kosong, karena pemiliknya Nenek Marina, sedang pergi keluar kota. Puput dan teman-temannya sangat senang.Ketika masuk kerumah, teman-teman Puput berkumpul diruang tamu dan melihat-lihat disekelilingnya. Puput melihat sebuah kamar yang tergembok dan kamar yang terbuka karena tidak ada pintunya.

Karena sudah malam, Puput mengajak temannya tidur kekamar itu, namun mereka menolak. Akhirnya Puput langsung tidur dilasur sendiri dikamar. Tiba-tiba saja, dadanya terasa sesak, seperti dihimpit sesuatu yang berat. Puput berusaha bernafas dan berteriak, namun suaranya seolah-olah terkunci. Puput hanya bisa berdoa dalam hati. Dan, beberaba saat kemudian, ia bisa menggerakkan badannya, dan segera lari keluar kamar itu. Teman-temannya bertanya, mengapa ia sekarang tidur bersama mereka. "Yaah, karena untuk kebersamaan, lebih baik aku tidur bersama kalian disini" ujar Puput sambil tidur disamping temannya.

Pagi-pagi, Puput pergi kebelakang, untuk buang air kecil. Tapi, tiba-tiba saja, Puput melihat bayangan orang yang sedang berdiri di dalam bak mandi kemudian orang itu menghilang. Puput sangat terkejut dan takut, ia menutup pintu belakang. Ada apa dirumah Nenek Marina ini. Nanti, kalau teman-temannya sudah bangun, Puput akan mengajak mereka pergi dari rumah Nenek Marina ini,.